Di negeri Matahari Terbit, Jepang, tradisi dan teknologi bertemu dalam sebuah tarian harmonis yang menghasilkan salah satu komoditas paling terkenal di dunia: teh hijau. Dari kebun-kebun yang menghampar luas hingga proses pengolahan yang teliti, produksi teh hijau di Jepang merupakan sebuah karya seni yang telah dipertahankan selama berabad-abad.
Awal mula cerita ini adalah semak-semak teh yang hijau dan subur, tumbuh dengan penuh kesabaran di bawah sinar matahari Jepang. Tidak hanya sekedar menanam, petani teh di Jepang memahami dengan mendalam ritme alam dan siklus tumbuh yang optimal untuk memastikan kualitas daun teh yang terbaik. Pada saat panen, daun teh dipetik dengan hati-hati, sebuah proses yang sering kali masih dilakukan secara manual untuk menjaga integritas dan kualitas daun.
Setelah panen, daun teh yang masih segar itu kemudian menjalani proses pengolahan yang rumit dan terbagi menjadi dua tahap utama. Tahap pertama adalah pengolahan utama, di mana daun teh segar diubah menjadi teh mentah melalui serangkaian proses yang mungkin termasuk penguapan, pengeringan, dan pemanggangan. Setiap langkah dilakukan dengan presisi untuk mempertahankan aroma dan rasa yang khas dari teh hijau Jepang.
Kemudian, tahap kedua atau proses finishing mengambil alih. Di sini, teh mentah diolah lebih lanjut menjadi daun teh jadi yang siap dinikmati. Proses ini bisa mencakup pemotongan, penggilingan, atau bentuk pengolahan lainnya yang bertujuan untuk memperbaiki rasa, aroma, dan tampilan teh. Keahlian khusus diperlukan dalam tahap ini untuk memastikan bahwa hasil akhir memenuhi standar kualitas yang tinggi, sekaligus mempertahankan karakteristik unik dari teh hijau Jepang.
Melalui perpaduan antara dedikasi, pengetahuan mendalam, dan penggunaan teknologi modern, Jepang terus mempertahankan reputasinya sebagai produsen teh hijau berkualitas tinggi. Dari semak teh hingga cangkir, setiap langkah dalam proses produksi teh hijau di Jepang adalah perwujudan dari komitmen terhadap keunggulan dan tradisi yang telah berlangsung selama generasi. Ini adalah cerita tentang bagaimana sebuah negara mengubah daun sederhana menjadi salah satu minuman paling terhormat dan disukai di dunia.
