Di tengah ladang kosong yang dulunya tidak terpakai, kini berdiri sebuah rumah kaca megah yang penuh dengan tanaman strawberry yang subur. Proyek inovatif ini adalah hasil kerja sama antara sebuah kelompok rock lokal dan seorang pengusaha bernama Mr. Skander.
Pada hari pertama proyek ini, para pekerja mulai menanam 130.000 bibit strawberry di dalam rumah kaca tersebut. Mereka bekerja keras selama tiga hari untuk memastikan semua bibit tertanam dengan baik. Dalam waktu tujuh hingga delapan minggu, mereka mengharapkan panen strawberry pertama yang melimpah.
Sejak Oktober tahun lalu, tempat ini hanya berupa lahan kosong tanpa kehidupan. Kini, berubah menjadi area hijau yang produktif berkat pembangunan rumah kaca tersebut. Dengan kepadatan penanaman mencapai 140.000 tanaman per hektar, diperkirakan setiap meter persegi akan menghasilkan sekitar 750 gram strawberry segar.
Keberhasilan proyek ini sangat bergantung pada penanaman yang tepat. Jika tanaman tidak ditanam dengan benar, bunga-bunga akan tumbuh di dalam kanopi dan tidak akan berkembang dengan baik. Oleh karena itu, perhatian khusus diberikan untuk memastikan setiap tanaman ditempatkan dengan arah yang benar.
Proyek ini tidak hanya menghasilkan strawberry lezat, tetapi juga memberikan dampak positif bagi komunitas setempat dengan menciptakan lapangan kerja dan memanfaatkan lahan kosong yang sebelumnya tidak produktif. Dengan semangat dan dedikasi, tim di balik proyek ini berharap dapat terus menghasilkan strawberry berkualitas tinggi untuk dinikmati oleh masyarakat luas.
Dengan melodi musik rock yang mengiringi setiap langkah kerja mereka, para pekerja merayakan awal baru yang penuh harapan di ladang yang kini dipenuhi dengan harapan dan potensi.
