Kisah Pertemuan di Yoga Studio yang Mengubah Segalanya

Indo jerman

Di sebuah studio yoga di Ubud, Bali, kisah pertemuan antara narator dan Nathan dimulai. Awalnya, mereka tidak saling memperhatikan meski sering berada di tempat yang sama. Suatu hari, percakapan sederhana mengenai tempat makan salad menjadi awal hubungan mereka. Nathan yang biasanya sibuk dengan laptopnya di kafe studio, tiba-tiba bertanya kepada narator mengenai rekomendasi tempat salad terbaik di Ubud. Dari sana, mereka pergi kencan di bar salad, yang kemudian berlanjut menjadi beberapa kencan lainnya.

Setelah beberapa kencan, mereka berdua memutuskan untuk melakukan perjalanan ke berbagai tempat wisata, seperti air terjun dan Gunung Batur. Meski tak berhasil mencapai puncak gunung karena hujan deras dan pakaian yang kurang sesuai, pengalaman tersebut mempererat hubungan mereka. Nathan, yang ternyata juga salah satu murid yoga narator, bahkan pernah mengajarkan tarian tango di studio yang kosong, momen yang dianggap rekan-rekan kerja narator sebagai sesuatu yang sangat romantis.

Nathan merupakan seorang pria Jerman yang sejak awal sudah menjelaskan bahwa ia tidak mencari hubungan yang serius. Narator juga tidak terlalu berharap banyak, terutama setelah menghapus aplikasi kencan Tinder. Namun, kesederhanaan Nathan serta kecocokan mereka dalam berbincang membuat hubungan tersebut berkembang lebih jauh. Nathan yang dikenal sebagai orang yang to the point selalu membuat narator nyaman dalam berkomunikasi, bahkan dalam topik-topik mendalam tentang kehidupan.

Sayangnya, Nathan harus melanjutkan perjalanannya untuk backpacking ke Thailand bersama keluarganya. Perpisahan tersebut sempat membuat narator merasa sedih selama beberapa hari. Meski begitu, mereka kembali terhubung setelah beberapa bulan melalui Facebook, dan percakapan mereka berlanjut ke Skype. Pada akhirnya, Nathan membuat tawaran mengejutkan: ia mengundang narator untuk datang ke Jerman, dengan jaminan semua biaya perjalanan ditanggung oleh Nathan.

Narator yang sempat bimbang akhirnya memutuskan untuk menerima tawaran tersebut setelah berdiskusi dengan ibunya. Dalam perjalanannya ke Jerman, narator bertemu dengan keluarga dan teman-teman Nathan serta menjelajahi tempat-tempat baru bersama. Sebelum kembali ke Indonesia, narator memutuskan untuk menanyakan langsung tentang kejelasan hubungan mereka. Nathan sempat ragu untuk memberi jawaban, namun narator yang tidak suka menunggu lama memutuskan untuk menegaskan apa yang ia inginkan dalam hubungan tersebut.

Kisah ini hanyalah awal dari perjalanan panjang mereka sebagai pasangan. Mereka masih akan terus menghadapi petualangan baru bersama, berpindah-pindah mengikuti pekerjaan Nathan. Narator berjanji untuk berbagi lebih banyak cerita di masa depan tentang kehidupan mereka dan segala pengalaman unik yang mereka lalui.