Dusun Kenayan, Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dikenal dengan pemandangan alamnya yang menakjubkan. Terletak di lereng Gunung Merbabu, dusun ini menawarkan pesona keindahan alam yang menenangkan, dengan lokasi yang dekat dengan wisata ketepas dan Kebun Stroberi. Namun, di balik keindahan tersebut, para petani di dusun ini sedang dilanda keresahan.
Seorang vlogger lokal, Tri dari channel "Desaku Istimewa," mengajak penonton untuk menjelajahi dusun ini dan berbagi cerita tentang tantangan yang dihadapi oleh para petani setempat. Saat pagi hari yang mendung, Tri menemui beberapa petani yang sedang merawat ladang mereka. Mereka mengeluhkan berbagai masalah yang mengganggu hasil panen mereka.
Masalah utama yang dihadapi adalah serangan hama. Kubis dan cabai yang mereka tanam sering dimakan oleh kadal dan tikus, menyebabkan kerusakan yang signifikan. Selain itu, terong yang mereka tanam juga tak luput dari serangan hama, terutama tikus yang gemar memakan tanaman tersebut. Bahkan, cabe keriting yang biasanya dihindari oleh hewan karena kepedasannya, ternyata juga dimakan oleh tikus-tikus tersebut.
Tidak hanya masalah hama, para petani juga menghadapi harga jual hasil panen yang rendah. Seorang petani mengungkapkan bahwa harga kubis yang biasanya bisa mencapai Rp 3.000 per kilogram, kini hanya dihargai Rp 1.000. Kondisi ini membuat banyak petani kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, apalagi saat musim panen bertepatan, sehingga pasokan melimpah dan harga anjlok.
Cuaca buruk juga menambah beban para petani. Hujan lebat yang turun beberapa hari berturut-turut menyebabkan longsor dan pemadaman listrik selama dua hari. Situasi ini tidak hanya menghambat aktivitas sehari-hari, tetapi juga mempengaruhi kondisi ladang yang tergenang air.
Meski demikian, semangat para petani di Dusun Kenayan tetap tinggi. Mereka terus bekerja keras, berharap keadaan akan membaik dan panen berikutnya akan memberikan hasil yang lebih baik. Dukungan dan perhatian dari pemerintah serta masyarakat luas sangat diperlukan untuk membantu mereka melewati masa sulit ini.
Kisah ini adalah pengingat bahwa di balik keindahan alam yang kita nikmati, terdapat kehidupan dan perjuangan para petani yang perlu kita apresiasi dan dukung. Semoga dengan adanya perhatian lebih, kesejahteraan para petani di Dusun Kenayan bisa meningkat dan mereka bisa terus mengelola lahan dengan lebih baik.